Bicara tentang sepakbola memang tiada habisnya, muda tua hingga anak anak pun suka dengan sepakbola, laki laki perempuan pun melebur jadi satu. Dimana sepakbola bisa menyatukan kita semua tanpa membeda bedakan kaya miskin, laki perempuan, muda tua, pekerja dan penangguran, hingga ras dan etnic.
Sepakbola sleman, siapa sih yang tidak menengenal efouria sepakbola Sleman, salah satu sudut kabupaten di provinsi jogja ini mempuanyai daya tarik tersendiri. Tak jarang dari luar kabupaten tercinta ini berbondong bondong datang langsung ke stadion menyaksikan tim kebanggaan masyarakat Sleman dan sekitarnya ini berlaga. Jarak dan waktu pun tak menjadi penghalang bagi mereka, karena sepakbola bisa menjadi sumber kebahagiaan.
Efouria sepakbola sleman antara rentan tahun belakangan ini mengalami efouria yang sangat bagus, dimana setiap PSS Sleman bertanding setiap sudut stadion maguwoharjo selalu terisi penuh oleh suporter sleman dan penonton umum. Tak jarang dari mereka sengaja datang lebih awal supaya bisa mendapatkan tiket supaya bisa masuk ke stadion. Budaya kesadaran membeli tiket pun beberapa tahun belakangan ini mulai terwujud, sudah mulai berkurangnya aksi tiket 1 untuk 2 orang, masuk jebolan seperti awal awal PSS main dimaguwo sudah mulai berkurang. Kesadaran inilah yang membuat PSS mempunyai daya tarik tersendiri.
Bicara tentang suporter, jika anda pernah datang langsung ke stadion maguwoharjo saat PSS berlaga, pasti anda tak asing dengan kata kata "PSS SLEMAN AKU NENG BURIMU CAKET". Spanduk yang terbentang ditribun utara stadion itu dengan ukuran 3m x 80m itu selalu terbentang disetiap PSS berlaga mulai musim ini. Kata kata yang begitu menyentuh hati jika diartikan dalam bahasa indonesia mempunyai arti PSS Sleman saya tepat dibelakang anda, kata kata ini bisa memotivasi pemain PSS yang berlaga. Dimana pemain bermain dilapangan kita sebagai suporter bertugas berdiri dan bernyanyi tepat dibelakang mereka yang bermain dilapangan. Kata kata yang diperoleh dari musyawarah bersama perwakilan laskar slemania ini dicetuskan oleh seseorang yang tak asing lagi ditelinga suporter sleman. Yah pencetus kata kata itu adalah mas jatiyono, atau lebih akrab dikenal dengan sebutan jatek. Vokalis grup band SJVNR inilah pencetus kata kata ini, dengan nada semangat serta sedikit guyonan menjadi ciri khas mas jatek. Kemudian lewat musyawarah itulah diambil kesepakatan akan dibuat banner besar dan akhirnya terwujud dengan terpasangnya banner besar PSS SLEMAN AKU NENG BURIMU CAKET .
Terakhir jadilah suporter yang tetap rendah hati, jangan tanyakan apa yang PSS sleman berikan padamu,o tapi tanyakan apa yang bisa anda berikan untuk PSS Sleman.
Sekian tetep semangat ojo kendo, SALAM SATOE HATI...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar